Sulawesinetwork.com - Kali ini Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin kembali membuat gebrakan baru untuk mendukung program gerakan gemar menanam pisang (G2MP) yang menjadi program prioritas Bahtiar.
Bahtiar Baharuddin dikabarkan akan membangun SMK Hortikultura Spesifik Budidaya Pisang di Bone.
Untuk membangun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Bone tersebut, Pj Gubernur Sulsel telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 15 miliar.
Hal itu disampaikan Bahtiar saat launching sejuta bibit Pisang Cavendish di Eksperimental Farm Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas), Kamis (16/11).
Bahtiar menyebut rencana ini sudah direncanakan bersama Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel Iqbal Najamuddin.
"Saya tidak mau kalah dengan Unhas, maka dari itu saya sudah buat skenario cadangan dengan Pak Kadis Iqbal. Pak Kadis Iqbal ini sudah saya perintahkan, sudah saya siapkan uang Rp 15 miliar tahun depan bikin SMK hortikultura spesifik pisang di Bone," ujar Bahtiar dalam sambutannya, Kamis (16/11/2023).
Baca Juga: Hadapi Tanjung Bira Prix 2023, Amal Racing Team Target Menang dan Raih Gelar Juara
SMK Hortikultura Spesifik Budidaya Pisang ini dirancang agar melahirkan banyak miliarder pisang di Sulsel.
"Jadi saya tidak perlu sarjana untuk menghasilkan miliarder pisang cukup dengan SMK saja. Jadi saya sudah menang dua langkah, Prof, (sedangkan) Prof harus nunggu 4 tahun untuk menjadi miliarder pisang. Saya cukup sampai umur 19 tahun saja," tuturnya.
Dia menjelaskan SMK yang direncanakannya ini akan menjadi yang pertama diinisiasi di Indonesia.
Pihaknya pun akan menggandeng Unhas untuk menjadi tenaga pengajar di SMK itu nantinya.
"Saya akan bikin SMK insyaallah tahun depan. SMK satu-satunya yang pertama di Indonesia, di Sulawesi SMK hortikultura spesifik budidaya pisang. Saya mau cari dosen Unhas yang profesor jadi kepala sekolahnya, nanti saya bayar mahal dia," ujar Bahtiar.