Kedua, Kepala Pusat Perancangan dan Kajian Kebijakan Hukum di Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD) RI Andi Erham Terwo Pabokori.
Dan terakhir adalah Kepala Dinas DPMD Provinsi Sulsel Muh Saleh.
Muh Saleh berkiprah sebagai salah satu pejabat pimpinan tinggi pratama di Pemprov Sulsel.
Dia menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sulsel sejak dilantik Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman pada 20 Juni 2022.
Muh. Saleh Disebut-sebut sebagai kandidat terkuat sebagai Pj Bupati Bone.
2. Bupati Bantaeng
Dari tiga nama yang diusulkan Pemprov Sulsel. Ada nama putra mantan Bupati Jeneponto yang cukup menarik perhatian dan ramai menjadi perbincangan.
Yakni, Asharie Fakhsirie Radjamilo.
Ia merupakan putra dari mantan Bupati Jeneponto, H Radjamilo MP periode 2003-2008 dan 2008-2013.
Asharie Fakhsirie Radjamilo yang merupakan kelahiran Jeneponto, 14 Juli 1969 itu memiliki pengalaman dengan menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Asharie Fakhsirie Radjamilo juga pernah menjadi Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sulsel, dan Kepala Dinas Perdagangan Sulsel.
Selain Asharie Fakhsirie Radjamilo, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Sukarniaty Kondolele, juga salah nama yang diusulkan Pemprov Sulsel.
Sukarniaty Kondolele juga memiliki pengalaman yang cukup mumpuni.
Ia tercatat pernah menjabat Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sulsel.
Sempat duduk Kepala Biro Ekonomi dan Kerjasama Pemprov Sulsel. Beberapa kali, Sukarniaty juga dipercaya menjadi Pelaksana Tugas (Plt).