Sulawesinetwork.com - Penyidik Subdit Tipidkor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya memeriksa delapan orang saksi terkait pemeresan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Dari delapan orang saksi yang diterima, terdapat enam orang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang turut menjalani pemeriksaan, Kamis, 19 Oktober 2023.
Pemeriksaan enam orang penyidik KPK tersebut dibenarkan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak saat dikonfirmasi wartawan, Kamis, 19 Oktober 2023.
"Untuk agenda pemeriksaan hari ini terhadap delapan orang saksi sesuai surat panggilan yang sudah dikirimkan oleh penyidik," terangnya.
Selain enam orang pneyidik KPK, dua orang saksi yang diperiksa yakni satu orang saksi dari Pusdatin Kemenkes Republik Indonesia dan satu orang saksi lainnya.
"Pemeriksaannya akan dimulai pukul 10.00 WIB," terang Ade Safri yang masih enggan membeberkan identitas kedelapan saksi yang dijadwalkan diperiksa tersebut.
Baca Juga: Sandiaga Uno Masuk Tim Pemenangan Ganjar Pranowo Setelah Gagal Jadi Cawapres
Diketahui, sejauh ini Subdit Tipidkor Ditkrimsus Polda Metro Jaya telah memeriksa 45 orang saksi terkait dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo oleh pimpinan KPK.
"Pemeriksaan telah dilakukan terhadap 45 orang saksi yang telah dimintai keterangan dihadapan penyidik," tegas Ade Safri.
Sehari sebelumnya, penyidik juga telah memeriksa sebanyak 16 orang dari 19 orang saksi yang dipanggil untuk hadir menjalani pemeriksaan.
Baca Juga: Sederet Nama Pebalap Indonesia Dipastikan Ambil Bagian di Tanjung Bira Prix 2023
Dari 16 saksi yang diperiksa, juga termasuk mantan Wakil Ketua KPK Mochammad Jasin periode 2007-2011. Ia menjalani pemeriksaan selama tiga jam sebagai saksi ahli.
“Penyidik telah memanggil 19 orang saksi untuk dimintai keterangan. Ke-16 orang di antaranya telah hadir, satu di antaranya sudah selesai yang merupakan eks wakil ketua KPK periode 2007-2011," ungkap Ade Safri.(*)