Sulawesinetwork.com - Kabar baik datang untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) di seluruh Indonesia.
Pemerintah berencana menaikkan gaji dan memberikan berbagai benefit tambahan dalam waktu dekat.
Kebijakan ini tercantum dalam dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) 2025 edisi pemutakhiran.
Baca Juga: Skema Pensiun PNS Mau Dirombak, Dana Diberikan Untuk Dorong Kesejahteraan
Menurut dokumen tersebut, reformasi birokrasi menjadi salah satu fokus utama untuk meningkatkan produktivitas ASN.
"Melalui belanja pegawai yang berkualitas, reformasi birokrasi dapat didorong untuk meningkatkan produktivitas ASN," demikian tertulis dalam dokumen KEM PPKF 2025 dikutip dari CNBC Indonesia.
Kebijakan belanja pegawai pada tahun 2025 akan difokuskan pada empat tujuan utama:
Baca Juga: PKB Belum Tentukan Sikap, Peluang Kotak Kosong di Pilgub Sulsel 2024 Makin Besar
1. Efisiensi Birokrasi: Meningkatkan efektivitas dan efisiensi birokrasi sebagai kunci keberhasilan reformasi fiskal melalui digitalisasi birokrasi, layanan publik, serta adaptasi flexible working arrangement.
2. Kualitas Belanja Pegawai: Menjaga konsumsi aparatur negara dengan pemberian THR, Gaji/Pensiun ke-13, dan penyesuaian gaji ASN.
3. Reformasi Jaminan Pensiun: Melakukan reformasi sistem jaminan pensiun dan jaminan hari tua bagi PNS.
Baca Juga: KNPI Bulukumba Gelar FGD Sekaligus Penobatan Om Ucu sebagai Duta Lingkungan
4. Implementasi Reformasi Birokrasi: Menuntaskan reformasi birokrasi untuk menciptakan birokrasi dan layanan publik yang lebih berkualitas, profesional, dan berintegritas.
Pemerintah juga mengakui adanya tantangan dalam pelayanan publik.