Sulawesinetwork.com - Kabar penting bagi seluruh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di Indonesia! Kementerian Agama (Kemenag) kembali menegaskan bahwa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) PAI tahun 2025 sepenuhnya GRATIS dan seluruh biayanya ditanggung oleh negara.
Peringatan keras ini dikeluarkan menyusul adanya potensi oknum tak bertanggung jawab yang mencoba memanfaatkan program mulia ini untuk keuntungan pribadi dengan meminta sejumlah uang dari para peserta.
Kemenag memastikan bahwa pendanaan PPG PAI tahun ini, yang diikuti oleh 21.807 peserta, berasal dari dua sumber utama: 80 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan 20 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Dengan skema pembiayaan yang jelas ini, Direktur PAI Kemenag, M. Munir, dengan tegas menyatakan, "Dengan demikian, para peserta tidak perlu mengeluarkan biaya pribadi apapun untuk mengikuti program ini."
Pernyataan ini bukan sekadar informasi, melainkan juga imbauan penting bagi seluruh guru PAI yang terpilih maupun yang berencana mengikuti PPG di masa mendatang.
Munir menekankan agar para peserta dan calon peserta tidak sekali-kali terperdaya oleh rayuan atau paksaan oknum yang meminta pembayaran dalam bentuk apapun dengan alasan biaya PPG.
Tindakan semacam ini jelas melanggar ketentuan yang berlaku dan dapat mencederai semangat pemerintah dalam menyukseskan program sertifikasi guru PAI di Indonesia.
"Jangan ada yang tertipu dengan ajakan untuk membayar biaya PPG PAI Kemenag. Semua biaya ditanggung oleh pemerintah," tegas Munir sekali lagi.
Beliau bahkan mengajak para guru untuk berani melaporkan jika menemukan adanya oknum yang mencoba melakukan praktik pungutan liar terkait program PPG PAI.
"Jika ada oknum yang meminta biaya dari guru PAI peserta atau calon peserta PPG, silahkan laporkan ke kami!" serunya.
Kemenag juga tidak bekerja sendiri dalam mengawal keberhasilan program ini. Munir mengajak berbagai organisasi guru, mulai dari asosiasi, kelompok kerja, hingga musyawarah guru mata pelajaran, untuk turut berperan aktif dalam memastikan proses PPG berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
