nasional

Didampingi Mentan Amran, Presiden Prabowo Pimpin Panen Raya Jagung di Kalbar

Kamis, 5 Juni 2025 | 21:06 WIB
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendampingi Presiden Prabowo Subianto panen raja jagung.

“Saya diberi jaminan oleh Menteri Pertanian dan Kapolri bahwa tahun depan, kita tidak lagi impor jagung. Ini bukan hanya soal ekonomi, tapi soal harga diri dan kemerdekaan bangsa,”kata Presiden Prabowo. 

Presiden Prabowo juga menyebut bahwa keberhasilan ini turut ditopang oleh pemanfaatan benih unggul hasil dalam negeri serta penggunaan pupuk organik yang semakin meluas di kalangan petani. 

Hal ini dinilai sebagai indikator kuat bahwa Indonesia tidak hanya sedang mengejar kuantitas, tetapi juga kualitas dalam sektor pertanian.

Baca Juga: Membangun Fondasi Bangsa: Saat IFG dan Rindam Jaya Berkolaborasi untuk SDM Unggul Berkarakter

“Benihnya juga benih kita, varietas yang bagus. Pupuknya juga banyak yang organik. Jadi kita sangat bahagia, sangat optimis,” tegasnya.

Presiden menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang berkontribusi besar dalam upaya percepatan ketahanan pangan nasional.

“Terima kasih Kapolri, Menteri Pertanian, Gubernur, Menteri Perdagangan, Panglima TNI kerja sama semua unsur. Ini sangat membahagiakan,” ucap Presiden.

Baca Juga: Kejutan Skuad Timnas Indonesia Jelang Lawan China: Asnawi dan 4 Bintang Lainnya Dicoret Kluivert!

Lebih jauh, Presiden Prabowo menegaskan bahwa target Indonesia bukan hanya sebatas swasembada pangan, melainkan menjadi pemain global dalam menjawab krisis pangan dunia. 

“Cita-cita kita tidak sekedar hanya swasembada pangan. Saya sangat yakin kita akan menjadi lumbung pangan dunia. Kita bisa menjadi solusi bagi masalah banyak negara lain yang sedang dilanda kelaparan dan kekeringan,”ujar Presiden

Bersamaan, Mentan Amran yang turut mendampingi Presiden mengatakan Kementan berkomitmen kuat Kementerian Pertanian (Kementan) dalam mendorong peningkatan produksi jagung nasional salah satunya melalui sinergi strategis dengan Polri. 

Baca Juga: Dua Warga Bulukumba Tewas Terpanggang di Kamar Tidur, Diduga Korsleting Listrik Jadi Pemicu Kebakaran

“Ini kerja kolaboratif yang luar biasa. Kapolri, Pak Irwasum, Pak Prof. Deddy, Pak Mendag—semua ikut menggerakkan. Ini mimpi besar dari Bapak Presiden yang sedang dijalankan,”kata Mentan.

Tidak hanya jagung, Mentan juga menyampaikan bahwa stok beras nasional saat ini tinggi mencapai 4 juta ton, tertinggi dalam 50 tahun terakhir sebuah pencapaian yang membanggakan dan mencerminkan kekuatan cadangan pangan nasional.

“Kita akan terus dorong komoditas pangan kita untuk terus meningkat . InsyaAllah, saat ini beras kita aman, jagung juga, kita juga sedang Dorong komoditas lain seperti Kelapa, kakao. Pangan kita aman dan tentu petani makin sejahtera,” tukas Mentan Amran. (*)

Halaman:

Tags

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB