Ibu Kota Kabupaten Bone ada di Watampone.
Kabupaten ini memiliki luas wilayah 4.559 km² dan berpenduduk sebanyak kurang lebih 236.498 ribu jiwa.
Tak heran luas lahan pertaniannya pun luas sehingga menjadikan Bone sebagai produsen beras tertinggi di Sulawesi Selatan dan menempati posisi ketujuh di tingkat nasional.
Selain padi, pertanian tanaman pangan juga termasuk tanaman palawija seperti jagung, kacang, kacang tanah, kedelai, ubi jalar, dan ubi kayu.
Dilihat dari lapangan usaha, sebagian besar penduduk Kabupaten Bone bekerja di sektor pertanian.
Kabupaten Bone terdiri dari 27 kecamatan, 44 kelurahan dan 328 desa.
2. Kabupaten Soppeng
Kabupaten Soppeng beribukota Watansoppeng dengan luas wilayah 1.557 km2 dengan jumlah penduduk 379.975 ribu jiwa.
Wilayah Kabupaten Soppeng terbagi menjadi 8 kecamatan, 21 kelurahan, dan 49 desa.
Wilayah Soppeng berada di ketinggian antara 5 hingga 1500 meter dari permukaan laut sehingga Kabupaten Soppeng tidak memiliki daerah pesisir.
Akan tetapi, Kabupaten Soppeng dilalui beberapa sungai sebagai sumber yang berpotensi dimanfaatkan sebagai pengairan.
Meskipun berada di daerah pegunungan dan perbukitan, Kabupaten Soppeng merupakan penyumbang hasil produksi jagung di Sulawesi Selatan.
3. Kabupaten Wajo
Kabupaten Wajo merupakan salah satu daerah penghasil kain sutera terbesar di Indonesia.
Produk tenun sutera Wajo adalah yang terbaik di Indonesia.