Sulawesinetwork.com - Kota Palopo merupakan salah satu kota madya yang berada di Sulawesi Selatan.
Kota Palopo memiliki julukan sebagai Kota Idaman yang berarti Indah, damai dan nyaman.
Sebelumnya pada tahun 1986 Kota Administratif dan masih menjadi bagian dari Kabupaten Luwu, kemudian sejak tahun 2002 berubah menjadi Kota Palopo.
Kota Palopo sudah ada sejak sekitar abad ke-14.
Letaknya yang strategis, berada di pinggir laut membuat daerah ini ramai dikunjungi oleh para pedagang.
Nama "Palopo" ini diperkirakan mulai digunakan sejak tahun 1604, bersamaan dengan pembangunan Masjid Jami' Tua.
Baca Juga: Dekranasda Bulukumba Tampil di Sulsel Craft Samarinda, Kerajinan Khas Bumi Panrita Lopi Jadi Andalan
Pada waktu itu dijadikan sebagai ibukota kerajaan Luwu menggantikan Pattimang oleh Datu’ Pattiware, ia adalah raja Luwu pertama yang menganut Islam.
Selain itu perpindahan ibukota ini ditenggarai oleh perang saudara antara para putra mahkota, dikenal juga dengan nama Perang Utara-Selatan, sehingga dipilihlah daerah yang berada ditengah-tengah sebagai ibukota Kesultanan Luwu.
Baca Juga: Berasal dari Olahan Beras, I0 Makanan Khas Tradisional Sulawesi Selatan yang Wajib untuk Dicoba
Kata "palopo" ini menganut berbagai macam versi.
Konon, Kata "Palopo" ini diambil dari kata bahasa Bugis-Luwu.
Artinya yang pertama adalah penganan yang terbuat dari ketan, gula merah, dan santan.