info-sulawesi

Pilgub Sulsel 2024! PKS dan Golkar Potensi Usung Calon, AIA Figur Kuat Gerindra

Selasa, 23 Juli 2024 | 15:11 WIB
(Ilustrasi) Pilgub Sulsel 2024 (1ST)

Sulawesinetwrok.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Golkar memiliki peluang besar untuk menjadi motor penggerak dalam mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan.

PKS saat ini masih menjalankan proses penjaringan bakal calon. Sementara itu, Golkar memiliki tiga figur potensial yang sangat layak untuk dicalonkan.

Selain mampu menciptakan pasangan kandidat masing-masing, kedua partai ini juga dapat menjajaki koalisi meskipun pada pemilihan presiden lalu mereka berada di kubu yang berseberangan.

Baca Juga: PKS Buka Peluang Bangun Poros Baru di Pilkada Bulukumba 2024, Andi Utta Bisa Ditinggal ?

PKS telah mengadakan uji kelayakan dan kepatutan untuk bakal calon gubernur Sulsel, di mana empat figur hadir dalam proses tersebut, yaitu Ilham Arief Sirajuddin, Danny Pomanto, Annar Sampetoding, dan Andi Muhammad Bausawa Mappanyukki. 

Ketua PKS Sulsel, Amri Arsyid, mengatakan bahwa partainya masih membuka peluang bagi Sudirman untuk diusung meskipun belum mengembalikan formulir. Menurutnya, keputusan akhir mengenai figur yang akan diusung berada di tangan DPP.

"Namun, figur yang ingin diusung harus mengikuti semua prosedur yang telah ditetapkan," ujar Amri.

Baca Juga: Andi Utta Puji PKS Usai Usung Amri Arsyid, Golkar Kembali Timbang Usungan di Pilkada Serentak 2024

Proses penjaringan bakal calon gubernur tersebut hanya berlangsung sehari. Amri menegaskan bahwa hasil uji kelayakan akan dilaporkan dan nama-nama kandidat yang mengikuti proses tersebut akan diusulkan.

"Kami di partai memiliki prosedur. Jika semua mengikuti prosedur, kami pasti akan mengusulkan," tegas Amri.

Jika ada kandidat yang tidak mengikuti prosedur, Amri menegaskan bahwa partainya tidak akan mengusulkan mereka.

Baca Juga: Dapatkan Rp3,5 Juta dan Insentif Rp600 Ribu! Panduan Lengkap Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 71

PKS bisa menjadi penentu di Pilgub Sulsel, terutama jika Koalisi Indonesia Maju (KIM) menyatu ke Andi Sudirman Sulaiman.

"Bagi kami, asas demokrasi tetap diutamakan. Kami berjuang agar tidak ada kotak kosong, setidaknya terjadi head to head," tambah Amri.

Halaman:

Tags

Terkini