Kabupaten Bone memiliki luas panen padi 165.259,93 hektar.
Produksi berasnya sebesar 463.822,86 ton.
Baca Juga: Selain PBB, Pajak Papan Reklame Ternyata Banyak tidak Terdata dalam Database Bapenda Bulukumba
2. Kabupaten Wajo
Setelah Bone, ada Kabupaten Wajo dengan produksi beras mencapai 384.013,44 ton.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel 2021 menunjukkan Bumi Lamaddukelleng punya luas lahan panen padi sebesar 133.495,30 hektar.
3. Kabupaten Pinrang
Baca Juga: HUT RI ke-78, Tomy Satria Ajak Masyarakat Perkuat Kolaborasi Untuk Terus Mengabdi
Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan mencatat luas lahan panen padi di Kabupaten Pinrang pada tahun 2021 sebesar 91.595,91 hektar dengan jumlah produksi beras sebanyak 317.540,67 ton.
Sehingga Kabupaten Pinrang berhasil berada di urutan ketiga penghasil beras terbanyak di Sulawesi Selatan.
4. Kabupaten Sidrap
Lahan panen padi seluas 89.434,42 hektar di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mampu memproduksi beras pada tahun 2021 berdasarkan data BPS sebanyak 275.442,41 ton.
Oleh karena itu, Kabupaten Sidrap dijuluki sebagai "Kota Beras".
5. Kabupaten Luwu
Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS) tercatat produksi padi di Kabupaten Luwu sepanjang tahun 2021 sebanyak 159.228,10 ton dengan luas lahan panen sebesar 53.901,58 hektar.
