Menteri Budi Arie menjelaskan bahwa pembentukan koperasi desa ini memiliki tujuan mulia, yakni memberantas kemiskinan ekstrim, meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, serta memajukan desa secara keseluruhan.
Sebagai informasi, Koperasi Merah Putih adalah program nasional yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai langkah strategis memperkuat fondasi ekonomi di tingkat desa dan mengatasi akar permasalahan kemiskinan melalui pembentukan koperasi di setiap desa/kelurahan.
Baca Juga: Aksi 'Free Papua-Maluku' Oknum di Forum PBB Tuai Kritik, Kemlu Sebut Itu Hanya Cari Sensasi
Program ini memiliki landasan hukum yang kuat melalui Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Rakorda ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Apdesi Sulsel Sri Rahayu Usmi, Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi, Ketua Badan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko, Ketua Umum DPP Desa Bersatu Muhammad Asri Anas, serta perwakilan dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan sinergi dan komitmen bersama untuk menyukseskan program Koperasi Merah Putih di Sulawesi Selatan.(*)