Sulawesinetwork.com - Poso adalah salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia, dengan sejarah yang panjang dan budaya yang kaya.
Dahulu, Poso berada di bawah kekuasaan berbagai kerajaan, termasuk Kerajaan Napu, Mori, Tojo, Una Una, dan Bungku, yang masing-masing memiliki wilayah kekuasaannya sendiri.
Poso pada awalnya dipengaruhi oleh tiga kerajaan besar, yaitu Kerajaan Luwu di selatan, Kerajaan Sigi di utara, dan Kerajaan Ternate di bagian timur yang mencakup pulau-pulau sekitar.
Baca Juga: Eksplorasi Keindahan Alam di Taman Nasional Bantimurung, Surga Kupu-Kupu di Sulawesi Selatan
Seiring berjalannya waktu, wilayah ini menjadi bagian dari jajahan Belanda pada tahun 1880 dan akhirnya dikelola dengan pemerintahan sipil pada tahun 1918.
Kebudayaan di Poso sebagian besar dipengaruhi oleh suku Pamona, yang dikenal sebagai suku Poso, yang mendiami hampir seluruh wilayah kabupaten ini, serta beberapa daerah di Sulawesi Selatan dan bahkan di luar Sulawesi.
Suku Pamona memiliki bahasa dan adat istiadat yang khas, dengan bahasa daerah yang dikenal sebagai bahasa Bare’e.
Baca Juga: Cooling System Pacsa Pilkada, Polres Bulukumba Gelar Patroli Gabungan
Kehidupan masyarakat Pamona banyak berkutat pada kegiatan bertani, berwirausaha, dan sebagian besar adalah pemeluk agama Kristen, yang telah masuk ke daerah ini lebih dari 100 tahun yang lalu.
Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) di Tentena menjadi pusat keagamaan bagi masyarakat Kristen di Poso.
Seiring waktu, Poso telah berkembang menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik dengan pesona alam yang memukau.
Kawasan ini dikelilingi oleh pemandangan alam yang indah, termasuk danau, pegunungan, dan air terjun, yang menjadikannya tempat yang sempurna untuk wisata petualangan.
Baca Juga: Kapolres Bulukumba Kunjungi PPK, Pastikan Proses Rekapitulasi Berjalan Aman
Beberapa destinasi terkenal di sekitar Poso adalah Danau Poso, yang menawarkan keindahan alam yang menawan serta suasana yang tenang dan damai.