Sulawesinetwork.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hampir pasti meninggalkan kadernya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bulukumba 2024 mendatang.
Kabar spekulasi itu muncuat setelah surat undangan konsolidasi untuk partai koalisi pengusung pasangan Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf beredar.
Surat konsolidasi yang beredar di sejumlah grup tersebut terpampang sejumlah logo partai politik yang diklaim menjadi partai pengusung pasangan Andi Utta-Edy Manaf di Pilkada 2024 nanti.
Baca Juga: Seto-Rezki dan Ilham-Kanita Terima Rekomendasi B1-KWK Partai Gerindra, Bulukumba Diserahkan Besok
Beredarnya surat itu juga menjadi sinyal jika PKB memiliki mengusung pasangan yang mengusung tagline Harapan Baru Jilid II dan meninggalkan Tomy Satria Yulianto (TSY).
Padahal TSY merupakan kader PKB Bulukumba yang menduduki posisi Ketua Dewan Syuro PKB Bulukumba dan disebut memiliki andil dalam mendongrak perolehan suara PKB di Pileg 2024 lalu.
Diketahui, dalam surat tersebut terpajang logo partai Gerindra, PAN, PKS, Demokrat dan PKB. Lima partai tersebut dikabarkan menjadi partai yang final mengusung pasangan ANdi Utta-Edy Manaf.
Baca Juga: Menanti Arah Dukungan Parpol Nonparlemen di Pilkada Bulukumba 2024, Begini Sikap Gelora dan PKN
Sementara TSY yang juga menyatakan sikap untuk maju pada Pilkada Bulukumba nanti juga telah memutuskan untuk berpaket dengan Jamaluddin M Syamsir (JMS).
JMS dan TSY berpaket dengan mengusung tagline JADIMI Bulukumba untuk Rakyat. JMS-TSY juga telah mengantongi rekomendasi B1-KWK dari Partai Golkar.
Sementara itu ketua DPC PKB Bulukumba Fahidin HDK yang dikonfirmasi terkait surat konsolidasi dan arah dukungan PKB di Pilkada Bulukumba 2024. Belum memberikan respon. (*)