ragam

Inilah Sosok Jin yang Bisa Melukai Manusia

Sabtu, 10 September 2022 | 13:30 WIB
Inilah Sosok Jin yang Bisa Melukai Manusia (Pixabay)

“Jika ada tiba-tiba kita melihat penampakan, hal tersebut dalam bahasa Arab disebut ‘tasyakkul’, tasyakkul ini adalah jin meninggalkan dimensi asalnya dan masuk ke dimensi kasar dan lambat, yaitu dimensi manusia,” kata Ustadz Zulkifli.

Menurutnya, saat itulah saat terlemah jin. Ketika jin masuk ke alam manusia maka jin tersebut masuk dalam hukum manusia. Jin tersebut dapat disentuh dan dilukai.

Ustadz Zulkifli mengibaratkannya dengan ahli kungfu yang masuk ke laut dan bertarung dengan hiu. Tentu saja ahli kungfu tersebut tidak akan setangguh saat di darat.

Pesan Ustadz Zulkifli, jika jin menampakan dirinya dalam wujud apapun maka janganlah takut, akan tetapi hinakanlah dia.

Ustadz Zulkifli pun menjelaskan tentang sebuah peristiwa dimana Rasulullah SAW pernah menangkap jin yang pernah menggodanya saat Rasul melaksanakan sholat. Jin tersebut menurut keterangan Ustadz Zulkifli dicekik oleh Rasulullah.

Baca Juga: 10 Desain Karakter Paling Kontroversial di Naruto dan Boruto, Mulai dari Orochimaru hingga Gaara

Sebagian orang mungkin mengira bahwa jin tidak bisa mati, begitu pula setan. Padahal tidak demikian. Jin dan setan pun bisa mati. Mereka tercakup dalam firman Allah Ta’ala,

“Semua yang ada di bumi itu akan binasa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” (QS. Ar Rahman: 26-28). Dalam ayat ini dikatakan bahwa setiap makhluk itu bisa binasa (mati), termasuk pula jin dan setan.

Dalam Shahih Bukhari, dari Ibnu ‘Abbas berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengucapkan doa:

“Aku berlindung dengan keagungan-Mu yang tiada sesembahan yang berhak disembah selain-Mu dan Engkau tidak mati, sementara jin dan manusia itu mati.” (HR. Bukhari no. 7383 dan Muslim no. 2717).

“Iblis berkata: “Ya Tuhanku, beri tangguhlah aku sampai hari mereka dibangkitkan”.Allah berfirman: “Sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang diberi tangguh sampai kepada hari yang telah ditentukan waktunya (hari Kiamat)”. Iblis menjawab: “Demi kekuasaan Engkau aku akan menyesatkan mereka semuanya kecuali hamba-hamba-Mu yang mukhlis di antara mereka.” (QS. Shaad: 79-83).***

Halaman:

Tags

Terkini