4. Jaga Pola Makan yang Seimbang
Penderita diabetes tetap perlu menjaga pola makan dengan porsi kecil namun sering setelah berbuka. Sebaiknya bagi makanan menjadi beberapa sesi:
- Berbuka dengan makanan ringan
- Makan utama setelah salat Isya atau Tarawih
- Makan kecil sebelum tidur (jika diperlukan)
5. Cukupi Kebutuhan Cairan dan Hindari Dehidrasi
Dehidrasi dapat memengaruhi kadar gula darah. Oleh karena itu, pastikan untuk minum air putih minimal 8 gelas dari berbuka hingga sahur. Hindari minuman berkafein seperti kopi atau teh dalam jumlah berlebihan karena bisa menyebabkan dehidrasi.
6. Hindari Aktivitas Fisik Berlebihan
Baca Juga: Siap-Siap 'Salam Tempel' Lebaran, BI Buka Penukaran Uang Baru! Cek Jadwal dan Caranya
Tetap aktif selama Ramadan penting, namun hindari olahraga berat saat siang hari. Jika ingin berolahraga, lakukan setelah berbuka dengan intensitas ringan seperti berjalan kaki selama 15-30 menit.
7. Waspadai Tanda Bahaya
Jika selama puasa mengalami pusing, lemas berlebihan, gemetar, atau pingsan, segera batalkan puasa dan konsumsi makanan yang mengandung gula sehat, seperti buah-buahan.
Baca Juga: Ramadhan Aman dan Nyaman, Ratusan Polisi Kawal Bulukumba!
Penderita diabetes tetap bisa berpuasa dengan aman jika mengikuti pola makan yang tepat dan mendengarkan sinyal tubuh. Dengan perencanaan yang matang dan pengawasan dari dokter, ibadah puasa bisa dijalani dengan lebih nyaman dan sehat. (*)
