Sulawesinetwork.com - Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam sesalkan ucapan rasisme yang dilakukan pemain K League1 Korea Selatan.
Asnawi yang kini memperkuat klub Joennam Dragons menyesali tindakan rasisme yang dilakukan pemain lokal Korea Selatan kepada pemain Asia Tenggara.
Asnawi saat diwawancara media Korsel Newsis mengatakan jika hingga saat ini dirinya tidak pernah menerima perlakuan maupun ucapan rasis selama di Korea Selatan.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Wisata di Gonrotalo, Pusat Peradaban Islam yang Keindahan Alam Mempersona
"Sejauh ini saya belum pernah mengalami perlakuan rasisme di Korea atau di K League,” ujar Asnawi.
Meski tidak mengetahui persis permasalahan adanya ucapan rasis kepada Asis Tenggara. Asnawi tetap menyesali dengan rasisme yang terjadi.
“Saya tidak tahu secara pasti tentang permasalahan itu. Tapi saya menyesali adanya rasisme di K League," ucapnya.
Asnawi berharap agar para pemain baik lokal maupun asing bisa saling menghargai sebagai sesama manusia yang hidup berdampingan.
“Menurut saya, kita harus saling menghargai sesama manusia yang hidup berdampingan, baik ras, daerah asal, dan kota asal. Namun yang pasti kita harus bisa saling menghargai," harapnya.
Aksi rasisme dilakukan sejumlah penggawa klub K League 1 Korea Selatan, Ulsan Hyundai, kepada pemain asal Asia Tenggara.
Baca Juga: Jangan Cemas! Usir Perut Buncit dengan 6 Cara Sederhana Ini, Lakukan Secara Rutin
Komite disiplin (Komdis) federasi sepakbola Korsel (KFA), telah menjatuhkan sanksi larangan bermain kepada pemain yang diduga melakukan aksi rasisme.
Ketiga pemain Ulsan Hyundai yang dijatuhi sanksi yakni, Park Yong-woo, Lee Myung-jae, dan Lee Kyu-seong.