Sulawesinetwork.com - Penundaan pengangkatan CPNS 2024 menjadi Oktober 2025, dan PPPK 2024 menjadi Maret 2026, memang menimbulkan gejolak.
Banyak calon abdi negara yang terlanjur mengundurkan diri dari pekerjaan lama, kini harus menanti lebih lama dari jadwal yang diumumkan Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebelumnya.
"Karena memang ada kewajiban dia keluar, karena memang sudah ada jadwal tadi keluar, lalu ini ada waktu pengangkatan 1 Oktober 2025," ungkap Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB, Aba Subagja.
Baca Juga: RCC Bulukumba Ricuh! Istri Anggota Dewan Ngamuk, Selingkuhan Suami Jadi Sasaran
Namun, jangan khawatir! BKN telah menyiapkan "senjata rahasia" berupa pembekalan khusus untuk para CPNS 2024, yang dianggap paling terdampak oleh penundaan ini.
Wakil Kepala BKN, Haryomo Dwi Putranto, menjelaskan bahwa CPNS, yang sebagian besar berasal dari dunia swasta, membutuhkan adaptasi lebih dalam memasuki dunia birokrasi.
"Dia yang biasanya dulu di dunia swasta itu mungkin berbeda, maka sambil menunggu Oktober itu akan diberikan pembekalan," ujarnya.
Baca Juga: KPK Endus Potensi 'Es Batu Mencair' di Anggaran Makan Bergizi Gratis, Kepala BGN Buka Suara!
Pembekalan ini akan meliputi pengenalan birokrasi, tugas-tugas yang akan diemban, serta peraturan-peraturan yang wajib ditaati.
"Jadi nanti apa saja sih yang wajib dilakukan oleh seorang ASN? Apa yang tidak boleh? Gimana sanksinya? Sehingga itu diharapkan bisa membuat para CPNS maupun PPPK sudah mengetahui betul," terang Haryomo.
BKN memberikan keleluasaan kepada masing-masing instansi untuk mengatur sistem pembekalan, baik secara daring maupun luring.
Hal ini diharapkan dapat memudahkan para CPNS dan PPPK dalam mengakses materi pembekalan.
Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan para CPNS 2024 dapat lebih siap dan percaya diri dalam mengemban tugas sebagai abdi negara.(*)
