Ingatkan Indonesia Bangsa yang Luhur, Prabowo: Tidak Boleh Adu Domba

photo author
- Jumat, 9 Februari 2024 | 09:03 WIB
Prabowo ingatkan pendukungnya jangan menghina dan menjelek-jelekkan orang lain terutama Presiden  (TKN Prabowo Gibran )
Prabowo ingatkan pendukungnya jangan menghina dan menjelek-jelekkan orang lain terutama Presiden (TKN Prabowo Gibran )

Sulawesinetwork.com - Capres nomor urut dua Prabowo Subianto mengingatkan untuk tidak saling mengejek dan adu domba. Sebab, menurutnya Indonesia merupakan bangsa yang berbudi luhur. 

"Marilah kita sebagai bangsa yang berbudi luhur jangan suka menjelek-jelekan orang lain apalagi pemimpin kita," ujar Prabowo saat kampanye akbar Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GLBA), Kota Bandung, Kamis (8/2) yang dihadiri puluhan ribu warga.

Ia pun mengajak para warga untuk berterima kasih dan menghormati para presiden yang pernah memimpin sejak awal kemerdekaan hingga saat ini. 

Baca Juga: Ahok Dukung Ganjar, Mantan Istri Veronica Tan Blak-blakan Soal Pilpres 2024: Unggah Foto Bersama Ibu dari Cawapres Gibran

"Saya selalu mengajak mari kita berterima kasih kita hormati Bung Karno, kita hormati Pak Harto, Pak Habibie; Gus Dur; Bu Megawati; Pak SBY; kita hormati Pak Jokowi," kata Prabowo. 

Selain berbangsa luhur, ia mengatakan bahwa Indonesia juga menjunjung nilai-nilai kerukunan yang melarang saling menghina, memfitnah maupun saling adu domba. 

"Saudara-saudara sekalian, ustad-ustad, kyai-kiyai kita, pemimpin-pemimpin kita mengajarkan tidak boleh menjelekkan orang lain, tidak boleh menghina orang lain, tidak boleh memfitnah orang lain, tidak boleh adu domba," lanjut dia. 

Baca Juga: Prabowo Salut Puluhan Ribu Warga Jabar Setia Menunggunya Meski Hujan

Prabowo pun bertanya kepada masyarakat apakah mereka lebih memilih pemimpin yang rukun atau tidak. Serentak mereka menjawab "rukun". 

Selain itu, ia juga bertanya apakah mereka menonton debat capres pamungkas yang di selenggarakan KPU di JCC Senayan pada beberapa waktu lalu. Mereka lantas menjawab "lihat". 

"Jadi saudara-saudara saya katakan, saya dan Mas Gibran, kami dalam debat terakhir, saudara-saudara liat atau tidak debat terakhir?" tanya Prabowo.

"Lihat!" sahut para warga. 

Dalam debat tersebut, Prabowo mengajak seluruh elemen bersatu demi rakyat dan memohon maaf jika terdapat kesalahan yang dilakukannya bersama cawapres Gibran sejak debat pertama dimulai. 

"Kami mengajak semuanya bersatu. Kami minta maaf kalau kami ada yang salah, kalau kami ada yang kurang baik. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya," pungkas dia.(*) 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sytha AR

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB
X