Sulawesinetwork.com - Kondisi keuangan di Pemerintah Kabupaten Bantaeng rupanya sedang tidak baik-baik saja. Buktinya, sampai hari ini, seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Bantaeng belum menerima gaji mereka.
Biasanya, para PNS di Bantaeng menerima gaji mereka di awal bulan. Sayangnya, hingga pertengahan bulan, mereka tak kunjung mendapatkan gajinya.
Kondisi ini membuat para ASN mengeluh. Kondisi ini dirasakan semua pegawai di organisasi perangkat daerah (OPD). Termasuk Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Dinas lainnya di Kabupaten Bantaeng.
Baca Juga: Jaksa Bantaeng Telusuri Aliran Dana Korupsi Batu Massong
Keluhan keterlambatan gaji disampaikan oleh salah seorang ASN guru. Ia mengaku keterlambatan pembayaran gaji menimbulkan kesulitan finansial. Selain kebutuhan sehari hari, biaya anak sekolah termasuk angsuran lainnya.
"Sejak menjadi pegawai negeri sipil di Bantaeng, inilah waktu terlama tidak dibayarkan gaji ASN," kata dia, meminta identitasnya tak disebutkan, Rabu (15/1/2024).
Para PNS di Bantaeng juga tidak tahu persis penyebab keterlambatan pembayaran gaji mereka itu. Tidak ada keterangan resmi dari pemerintah, ataupun atasan tempat mereka melaksanakan tugasnya.
"Kami berharap pihak terkait memberikan klarifikasi apa penyebabnya," ujarnya lagi.
Baca Juga: Raih Indeks SPBE Tertinggi Kedua di Sulsel, Sekda Bantaeng Sebut Berkat Sinergitas Bersama
Terpisah, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bantaeng, Muhammad Asri membenarkan keterlambatan pembayaran gaji ASN. Apakah keuangan Pemkab Bantaeng sedang bermasalah? Muhammad Asri mengaku belum bisa berspekulasi. Tidak ada keterangan resmi dari eksekutif terkait dengan hal itu.
Dia menilai, kondisi ini harusnya menjadi perhatian serius dari pemerintah, karena dampaknya tidak saja terhadap kondisi finansial para ASN, namun dapat menpengaruhi kinerja dan motivasi dalam menjalankan tugas pemerintahan.
Sementara itu, Kepala BPKD Bantaeng Awaluddin Ramli saat hendak ditemui tidak berada di ruangannya. Informasi yang berhasil dihimpun SINDO Makassar, sejumlah pejabat lingkup pemkab Bantaeng saat ini berada di Jakarta mengikuti rapat kinerja bersama Pj Bupati Andi Abubakar.
Sekedar diketahui, ASN di Kabupaten sebanyak 3.607 orang. Sedangkan PPPK 543 orang, total 4.150 orang.(ngr)