Sulawesinetwork.com - Hari Kesadaran Nasional (HKN) Lingkup Pemerintah Kabupaten Sinjai kembali digelar, di Halaman Kantor Bupati Sinjai, Lingkungan Tanassang, Kelurahan Alehanuae, Sinjai Utara, Senin (17/11/2025) Pagi.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara Sekretaris Daerah Sinjai Andi Jefrianto Asapa, sementara peserta upacara Pejabat Eselon III, Eselon IV, Fungsional Tertentu, serta Fungsional Umum/Staf ASN.
Dalam sambutannya, Sekda tidak hanya menyampaikan makna hari kesadaran ini, ia juga menjelaskan prioritas utama Presiden RI, Prabowo Subianto disektor ketahanan pangan.
Baca Juga: Coffee Morning : Kolaborasi HIPMI Sulsel Bersama Perbankan Dorong Pertumbuhan Ekonomi
“Sejalan dengan arah kebijakan nasional, Kabupaten Sinjai juga menempatkan ketahanan pangan sebagai salah satu agenda prioritas pembangunan daerah,”ungkapnya.
Ia juga membeberkan indeks ketahanan pangan Sinjai sangat membanggakan, karena berhasil mencapai angka 82,31 per 2024, yang menempatkan sinjai dalam kategori “sangat tahan pangan”.
“Alhamdulillah semua itu berkat kerja keras kita semua, Pemerintah Daerah, Masyarakat, Petani, Nelayan, Pelaku UMKM, serta seluruh pemangku kepentingan, indeks ketahanan pangan Sinjai termasuk kategori “sangat tahan pangan”.
Bahkan kata A. Jefri, untuk terus memastikan ketahanan pangan sinjai memadai, maka ia mendorong seluruh ASN menjadi teladan dalam pemanfaatan lahan pekarangan sebagai sumber pangan dan gizi keluarga.
“Jika sebelumnya kita telah menggalakkan penanaman cabai, mari kita lanjutkan dengan menanam sayur, buah, dan tanaman obat keluarga di Halaman Rumah masing-masing.
Baca Juga: Wakil Bupati Barru Hadiri Upacara Hari Kesadaran Nasional, Serahkan SK Pensiun kepada 10 ASN
Mari kita tunjukkan bahwa dari rumah kita sendiri, kita bisa menjaga ketersediaan pangan sehat sekaligus mendukung ketahanan pangan daerah,”tambahnya.
Pemkab berharap peringatan hari kesadaran nasional ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dan semangat kerja.
“Mari kita jadikan hari ini sebagai pengingat bahwa ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab Pemerintah, tetapi tanggung jawab kita bersama”tutupnya. (*)
