Sulawesinetwork.com - Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Provinsi Sulawesi Selatan, Hj. Andi Ina Kartika Sari, secara langsung menghadiri Pembukaan Musyawarah Wilayah VII (Muswil) IPHI Sulsel.
Kegiatan yang berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan ini dilaksanakan di Asrama Haji Sudiang Makassar, Rabu, 16 Juli 2025.
Dalam sambutannya, Andi Ina Kartika Sari, yang juga menjabat sebagai Bupati Barru, menyampaikan pesan-pesan inspiratif yang disambut hangat oleh seluruh utusan Dewan Pengurus Daerah (DPD) IPHI se-Sulsel.
Baca Juga: Waspada Love Scamming! Imigrasi Jakarta Gagalkan Wanita yang Hendak Temui 'Pacar' di Pakistan
“IPHI adalah organisasi keumatan yang didirikan atas dasar niat suci. Karena itu, kerja-kerja kita di dalamnya harus didasari oleh keikhlasan. Kerja yang diberkahi karena kita semua telah memikul amanah haji mabrur,” ujarnya penuh makna.
Ia menekankan pentingnya menjaga semangat persaudaraan dan soliditas organisasi. Dalam momentum Muswil ini, Andi Ina mengingatkan agar dinamika pemilihan kepengurusan tidak menimbulkan perpecahan, tetapi justru memperkuat tali ukhuwah dan mendorong IPHI Sulsel semakin maju.
“Siapapun yang terpilih memimpin, harus kita dukung bersama. Mari kita jaga IPHI sebagai rumah besar umat yang menjunjung nilai-nilai kebersamaan dan pengabdian tanpa batas,” tegasnya.
Baca Juga: Gubernur Sulsel Serahkan Bantuan Bedah Rumah untuk Warga Kurang Mampu di Barru
Kehadiran Andi Ina dalam Muswil ini menjadi simbol komitmen kuat kepemimpinan IPHI Sulsel dalam merawat semangat haji mabrur yang berdampak nyata bagi masyarakat.
Ia juga mengajak seluruh jajaran untuk memperkuat kontribusi sosial IPHI dalam bidang keagamaan, kemanusiaan, dan pemberdayaan umat.
“Musyawarah Wilayah VII IPHI Sulsel diharapkan menjadi momentum konsolidasi dan transformasi organisasi untuk menjawab tantangan zaman dengan semangat kebersamaan dan keikhlasan sebagai modal utama,” harap Andi Ina.
Pesan Andi Ina ini menggarisbawahi pentingnya menjaga persatuan dan fokus pada tujuan mulia organisasi di tengah dinamika internal.(*)