nasional

BKN Terapkan Standar Layanan Ini, untuk Digitalisasi dan Akselerasi Manajemen Talenta ASN

Senin, 21 Juli 2025 | 15:14 WIB
Ilustrasi BKN Terapkan Standar Layanan Lima Hari Kerja. (BKN)

Sulawesinetwork.com - Sebagai institusi pemerintah yang diamanatkan Undang-Undang dalam pengelolaan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), Badan Kepegawaian Negara (BKN) terus memperkuat transformasi layanan kepegawaian melalui penerapan sistem digital dan manajemen talenta.

Kepala BKN, Prof. Zudan Arif, mengungkapkan bahwa saat ini BKN telah menerapkan standar pelayanan maksimal lima hari kerja untuk proses persetujuan teknis promosi, demosi, mutasi, perpindahan ASN, dan layanan manajemen ASN lainnya.

“Kami tidak lagi menerima kiriman berkas fisik. Semua proses promosi, mutasi, dan rotasi jabatan ASN sekarang berbasis sistem digital. Bila lewat dari lima hari belum ada keputusan, otomatis saya setujui,” ujar Prof. Zudan dalam Seminar Nasional Manajemen Talenta dan Penandatanganan Komitmen PPK terhadap Akselerasi Penerapan Manajemen Talenta yang digelar di Manado, Jumat (18/07/2025).

Baca Juga: Respons Cepat Dinkes Sinjai Kunjungi Warga Viral yang Ditandu Akibat Akses Jalan Rusak

BKN sendiri telah mengelola 47 jenis layanan digital yang telah diakses oleh lebih dari 4,8 juta ASN. Sistem ini tidak hanya mempercepat proses layanan, tetapi juga menjadi fondasi penting dalam penerapan manajemen talenta secara nasional.

Melalui sistem manajemen talenta, Prof. Zudan menjelaskan bahwa ASN dikelompokkan berdasarkan kompetensinya, seperti keahlian di bidang keuangan, pertanian, teknologi informasi, dan sebagainya.

Setiap ASN memiliki potensi karier yang dapat dikembangkan melalui pelatihan, pendidikan lanjutan, serta penugasan strategis.

Baca Juga: Yel-Yel 'Dua Periode' Menggema Sambut Presiden Prabowo di Kongres PSI 2025: Sinyal Politik Masa Depan?

“Yang membuat Anda promosi adalah kinerja. Yang membuat Anda dimutasi atau bahkan didemosi juga kinerja. Semua sekarang terukur, objektif, dan berbasis data,” tegasnya, menandaskan bahwa kinerja menjadi kunci utama dalam perjalanan karier ASN.

Oleh karena itu, Prof. Zudan mengajak seluruh kepala daerah dan pejabat kepegawaian untuk tidak lagi terjebak pada proses administratif yang lambat dan berbelit.

Dengan sistem digital dan manajemen talenta, proses pengambilan keputusan bisa dilakukan dengan cepat, terarah, dan akuntabel.

Baca Juga: Bupati Barru Kunjungi SDN 44: Wujudkan Cita-Cita Anak Negeri Lewat Pendidikan Berkualitas

Prof. Zudan optimis bahwa manajemen talenta akan menjadi pendorong utama bagi lahirnya ASN yang unggul, adaptif, dan berdaya saing global.

“Sekarang saatnya kita naik kelas. ASN harus menjadi motor perubahan, bukan sekadar pelaksana tugas administratif,” tutupnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Asuransi, Pilar Proteksi di Tengah Cuaca Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:35 WIB