Atasi Kolesterol dan Darah Tinggi dengan Mengkonsumsi Ikan Berlemak, Kaya Omega 3

photo author
- Rabu, 28 Juni 2023 | 08:30 WIB
Ilustrasi -Ikan Tuna salah satu jenis ikan berlemak ( : Istimewa)
Ilustrasi -Ikan Tuna salah satu jenis ikan berlemak ( : Istimewa)

Sulawesinetwork.com - Mengkonsumsi ikan berlemak diklaim dapat menurunkan koleterol tinggi, trigliserida dan tekanan darah tinggi.

Dikutip dari MedicineNet, ikan berlemak disebut salah satu ikan jebis ikan terbaik untuk dikonsumsi penderita koleterol.

Kandungan asam lemak omega 3 yang tinggi dakam ikan berlemak dianggap cukup ampuh untuk mengatasi kolestrol dan darah tinggi.

Baca Juga: Sempat Tolak Piala Dunia U-20, Gubernur Bali Siap Fasilitasi Piala Dunia U-17 2023

Bukan hanya untuk kolesterol, mengkonsumsi ikan berlemak juga disebut bisa memperlambat penumpukan plak di arteri dan mengurangi risiko kematian akibat serangan jantung.

Disarankan untuk mengolah ikan berlemak tersebut dengan cara dipanggang atau dikukus. Tapi ingat, jangan menambah lemak jahat saat mengolah ikan tersebut.

Untuk penderita kolesterol disarankan mengkonsumi dua ekor ikan berlemak setiap minggunya.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Wisata di Gonrotalo, Pusat Peradaban Islam yang Keindahan Alam Mempersona

Sedangkan, untuk penderita penyakit jantung bisa mengonsumsi sekitar 1 gram asam lemak omega 3.

Meski demikian, yang Anda harus ketahui bahwa mengkonsumsi ikan berlemak secara berlebihan juga bisa memicu berat badan naik, dan memilki merkuri yang berbahaya untuk kesehatan anak dan ibu hamil.

Adapun jenis ikan berlemak yang kaya akan omega 3 diantaranya:

Baca Juga: Masa Jabatan Kepala Desa Ditambah, Berikut Jumlah Desa di Indonesia, Jateng Terbanyak, Jakarta Paling Sedikit

  • Ikan salmon
  • Tuna
  • Ikan trout
  • Ikan haring
  • Ikan kembung
  • Sarden
  • Ikan todak

Diketahui, penderita Kolesterol tinggi harus melakukan diet secara terus-terusan untuk mengatur pola makan yang membantu menurunkan dan mengontrol koleterol.

Kolesterol tinggi jika dibiarkan bisa memicu penyakit jantung dan penyakit kronis lainnya. Sehingga harus dilakukan diet secara terus-terusan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hendrawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X