Sulawesinetwork.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Petugas Pelapor Desa (PELSA).
Bintek tersebut sebagai langkah strategis dalam penguatan layanan kesehatan hewan berbasis sistem informasi yang terintegrasi. Kegiatan berlangsung di Baruga Pettu Adae, Gedung MPP Lantai 6.
Baca Juga: Gubernur Sulsel Salurkan Tiga Truk Air Bersih Siap Minum untuk Korban Banjir Aceh Tamiang
Bimtek ini dihadiri oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Barru yang mewakili Bupati Barru, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, para camat se-Kabupaten Barru, Sekretaris Dinas, para kepala bidang, kepala BPP, petugas teknis peternakan dan ketahanan pangan, serta seluruh peserta PELSA.
Mewakili Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., Asisten II Drs. Fariadi Abujahja, M.M., dalam sambutannya menegaskan bahwa peningkatan populasi, produksi, dan produktivitas peternakan merupakan bagian penting dari upaya ketahanan pangan nasional.
Baca Juga: Pemprov dan DWP Sulsel Perkuat Peran Perempuan dalam Pengasuhan Berbasis Hak Anak
Hal tersebut diharapkan mampu memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat, meningkatkan pendapatan peternak, serta memperkuat kesehatan masyarakat veteriner.
Adapun tujuan pelaksanaan Bimtek PELSA meliputi:
1. Menetapkan layanan serta status kesehatan hewan di tingkat desa.
2. Menjadikan PELSA sebagai ujung tombak pelaporan penyakit hewan, baik penyakit umum maupun prioritas.
3. Menyediakan informasi kesehatan hewan yang akurat untuk memutus mata rantai penularan penyakit serta menyusun peta penyakit.
Baca Juga: Gubernur Sulsel Turun Langsung Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Aceh Tamiang
Pada kesempatan tersebut, pemerintah daerah menekankan bahwa para pelapor desa diharapkan dapat berperan sebagai “CCTV” di setiap dusun dan lingkungan, sehingga mampu memperkuat deteksi dini dan respons cepat terhadap penyakit hewan.