Sulawesinetwork.com - Sebanyak 32 lembaga keagamaan yang terdiri dari pondok pesantren, masjid, dan pondok tahfidz di Kabupaten Sinjai menerima bantuan hibah bidang keagamaan dari Pemerintah Kabupaten Sinjai.
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Bupati Sinjai, Dra. Hj Ratnawati Arif, di Gedung Command Center Rumah Jabatan Bupati, Senin (22/9/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Ratnawati menegaskan bahwa hibah ini merupakan bagian dari visi-misi pemerintahannya bersama Wakil Bupati untuk mewujudkan Sinjai Maju, Sejahtera, Mandiri, dan Berkeadilan melalui tagline “Sama-Samaki”.
Baca Juga: UU Pertambangan 2025: DPD RI dan Pemprov Sulsel Bahas Hilirisasi dan Green Mining
“Bantuan ini menandai komitmen Pemerintah Kabupaten Sinjai dalam mendukung program dan kegiatan keagamaan. Kami berharap, hibah ini dapat meningkatkan efektivitas program di setiap lembaga, sehingga manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.
Bantuan ini disambut dengan rasa syukur oleh para pengurus pesantren, masjid, maupun pondok tahfidz. Salah satunya, Pimpinan Ponpes Al Markaz Al Islamy, Ustadz Fadhlullah Marzuki, yang menilai program ini konsisten dan berdampak positif.
“Alhamdulillah, pemerintah daerah kembali membuktikan bahwa program luar biasa ini terus berlanjut. Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Ibu Bupati yang tetap menjaga keberlanjutan program ini,” ungkapnya.
Ia menambahkan, bantuan tersebut akan dimanfaatkan bukan hanya untuk perbaikan infrastruktur, tetapi juga untuk memaksimalkan pelayanan kepada santri.
Menurut Kabag Kesra Setdakab Sinjai, Kamriah Yusuf, total anggaran hibah keagamaan tahun ini mencapai sekitar Rp625 juta. Dana tersebut saat ini tengah dalam proses penyaluran ke masing-masing penerima.
Baca Juga: Final Round SSCP 2025 di Sirkuit Titik Nol Bira Bulukumba Hadirkan Eksibisi Gokart
Adapun rinciannya:
- 22 Masjid: masing-masing menerima Rp15 juta
- 7 Pondok Pesantren: masing-masing menerima Rp25 juta
- 3 Pondok Tahfidz: masing-masing menerima Rp40 juta
“Sebagian sudah disalurkan, sisanya segera rampung dalam waktu dekat,” kata Kamriah.
Program hibah ini diharapkan mampu memperkuat peran lembaga keagamaan di Sinjai, baik sebagai pusat ibadah, pendidikan, maupun pembinaan akhlak generasi muda.
