Sulawesinetwork.com - Kabupaten Sinjai kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Desa Saotengnga, Kecamatan Sinjai Tengah, berhasil meraih Juara 1 Lomba Desa Tingkat Provinsi Sulsel Tahun 2025.
Pengumuman resmi ini tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman Nomor 1384/DK/Tahun 2025 tertanggal 7 September.
Selain Desa Saotengnga, Desa Bontolangkasa Selatan Kabupaten Gowa keluar sebagai Juara 2, dan Desa Pangi Kabupaten Luwu menempati posisi Juara 3.
Baca Juga: Bupati dan Wakil Bupati Sinjai Lepas Atlet ke Ajang Pra Porprov Sulsel XVIII 2025
Sementara pada kategori kelurahan, Kelurahan Biringere Kabupaten Sinjai juga ikut mengharumkan nama daerah dengan meraih Juara 2, setelah Kelurahan Tallo Kota Makassar berhasil menjadi yang terbaik 1.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai sekaligus Ketua Tim Pembina Lomba Desa, Andi Jefrianto Asapa, menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut.
“Alhamdulillah, hari ini kita patut berbangga, karena Desa Saotengnga telah meraih Juara 1 Lomba Desa Tingkat Provinsi Sulsel. Ini bukti nyata kerja sama, dedikasi, dan semangat membangun desa,” ujarnya saat memberikan keterangan, Senin (8/9/2025).
Baca Juga: Begini Rincian Anggaran Pendidikan 2026 Senilai Rp757,8 Triliun
Ia menambahkan, prestasi ini menjadi modal penting bagi Sinjai untuk melangkah lebih jauh ke tingkat regional.
“Mari kita jadikan pencapaian ini bukan akhir, tetapi awal untuk terus berinovasi, memperkuat pemberdayaan masyarakat, dan menjadikan desa-desa di Kabupaten Sinjai semakin maju, mandiri, dan berdaya saing,” jelasnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sinjai, Dr. Drs. Yuhadi Samad, juga menegaskan bahwa capaian ini menjadi bukti nyata komitmen desa dan kelurahan di Sulsel dalam meningkatkan kualitas tata kelola, pelayanan publik, dan partisipasi masyarakat.
Baca Juga: Jangan Lupa Perhatikan Undertone Kulit, Ini Rekomendasi Lipstik Pink untuk Sawo Matang
“Insyaallah Desa Saotengnga akan mewakili Sulsel dalam ajang lomba desa tingkat regional,” ungkapnya.
Sebagai bentuk apresiasi, para juara memperoleh hadiah berupa dana pembinaan yang disalurkan melalui rekening kas desa/kelurahan masing-masing.