Sulawesinetwork.com - PSM Makassar memastikan diri lolos ke babak grup AFC Cup usai mengalahkan Yangon United dengan skor akhir 4-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, Rabu, 23 Agustus 2023 lalu.
Gol-gol kemenangan PSM Makassar disumbangkan dari sepasang gol Adilson Silva dan masing-masing satu gol dari Yakob Sayuri dan Everton Nascimento.
Namun dibalik kemenangan tersebut, terdapat hal menarik. Dimana platih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengambil pilihan yang menarik dilaga tersebut.
Baca Juga: Gak Melulu Harus Liburan Keluar Rumah, Berikut Ide Kegiatan Weekend yang Menyenangkan
Bernardo Tavares memutuskan untuk tidak memainkan gelandang andalannya Wiljan Pluim dimenit awal. Dianggap sebagai keputusan yang tidak biasa.
Hanya saja keputusan tersebut membuahkan hasil yang cukup positif, dimana PSM Makassar mampu menyingkirkan wakil Myanmar, Yangon United.
Dengan hasil itu, PSM Makassar lolos ke fase grup AFC Cup. Skuad Pasukan Ramang tergabung dalam grup H bersama dengan tiga tim lainnya.
Baca Juga: Terungkap! Sopir Istri Bupati Sinjai Diduga Jadi Pelaku Pelecehan di Rumah Jabatan
Di grup H, PSM Makassar bersama dengan Sabah FC (Malaysia) yang merupakan tim yang diperkuat Saddil Ramdani, serta Haipong FC (Vietnam) dan Hougang United (Singapura).
Keputusan Bernardo Tavares menyimpan Wiljan Pluim dan baru dimainkan di babak kedua atau dimenit 67 cukup memberikan efek yang baik untuk Laskar Pinisi.
Keputusan menyimpan tenaga Wiljan Pluim didua pertandingan dianggap sebagai bagian upaya mengangkat performa tim dan evolusi taktik Bernardo Tavares.
Baca Juga: Selain Taman Nasional Taka Bonerate, Berikut Destinasi Wisata Selayar yang Tak Kalah Hits
Perubahan skema susunan pemain itu juga dianggap sebagai upaya untuk memecah konsentrasi tim lawan yang kerap membaca central permainan PSM Makassar.
Perubahan skema ini sudah terlihat saat PSM Makassar hadapi Persebaya. Meski mengalami kekalahan, namun dipertandingkan itu PSM Makassar mampu mencatatkan performa yang baik.